Kamis, 29 Juni 2017

Penyanyi Masa Lalu (10) : Patti Page


I was dancing with my darling to the Tennessee Waltz
When an old friend I happened to see
I introduced her to my loved one
And while they were dancing
My friend stole my sweetheart from me
I remember the night and the Tennessee Waltz
Now I know just how much I have lost
Yes, I lost my little darling the night they were playing
The beautiful Tennessee Waltz

Merdu dan syahdu, itu kesan pertamaku saat dengar lagu “Tennessee Waltz” ini. Aransemennya mengingatkan kita pada pesta dansa klasik zaman dulu. Memang, lagu country yang diramu dengan sentuhan klasik ini berasal dari Amerika tahun 1940-an, dimana “musik koboi” tersebut sedang berjaya. Lantas, siapakah penyanyinya?
Tersebutlah Patti Page, seorang wanita asal Tulsa, Oklahoma, Amerika Serikat. Nama sebenarnya adalah Clara Ann Fowler. Nama panggung Patti Page disandangnya saat dia menyanyi di stasiun radio KTUL, yang disponsori oleh Page Milk Company di tahun 1945. Kemudian ia bergabung dengan Jimmy Joy Band yang digawangi Jack Rael hingga tahun 1947. Wanita kelahiran 8 November 1927 ini sempat juga bergabung dengan kelompok orchestra Benny Goodman, sebelum memutuskan untuk bersolo karir.
Lewat perusahaan Mercury Records, Patti membuat berjudul “Confess”. Di single pertamanya ini ia  menggunakan teknologi overdubbing (paduan suara tiruan) karena masalah ekonomi yang membuatnya tidak bisa menggunakan penyanyi latar. Disusul “With My Eyes Wide Open I’m Dreaming” yang membawa penghargaan platinum untuknya. Lagu-lagu lainnya antara lain “All My Love”, “You Belong To Me”, “Changing Partner”, “I Don’t Care If The Sun Don’t Shine”. Hampir semuanya membuahkan penghargaan bagi Patti Page.
Namun, lagu “Tennessee Waltz” dinilai paling berarti buatnya. Meski pernah dibawakan oleh band Pee Wee King & His Golden West Cowboy, lagu ini sukses dibawakan kembali oleh Patti. Lagu ini pulalah yang membuat Patti memantapkan diri sebagai penyanyi country ternama di tahun 1950-an. Di samping lagu country, ia juga rekaman untuk lagu pop, folksong (lagu daerah Amerika), bahkan lagu anak-anak. Sukses di dunia musik, ia pun terjun ke film layar lebar, di antaranya “Elmer Gantry”, pada tahun 1960.

Patti Page dalam cover album Tennessee Waltz

Jika kebanyakan penyanyi memilih hengkang dengan bertambahnya usia, tidak demikian dengan Patti. Sampai usia tua, ia tetap produktif, menghasilkan rekaman, baik dengan Mercury Records, Columbia Records, maupun Nashville Records. Begitupun ketika ketenaran musik country mulai tergerus zaman, namanya tak ikut tenggelam. Hingga akhirnya Patti memiliki perusahaan rekaman sendiri,  C.A.F Records. Sudah tak terhitung berapa banyak penghargaan yang diperolehnya. Terakhir, ia mendapatkan Grammy Awards pada 1999 untuk album “Live In Carnegie Hall”.

Patti Page masih bernyanyi di usia senja. 

Patti pernah menikah 3 kali. Pernikahan pertama dengan Jack Skiba pada tahun 1948, berakhir dengan perceraian setahun kemudian. Pada tahun 1956, ia menikah lagi dengan Charles O’Curran, seorang koreografer, dan menghasilkan dua anak, namun bercerai juga di tahun 1972. Terakhir, ia menikah dengan Jerome Joseph Filicitto pada tahun 1990 dan berakhir dengan kematian sang suami di tahun 2009.

Sepanjang hidupnya, Patti telah menghasilkan lebih dari 100 album dan single. Memasuki usia kepala delapan, ia masih memenuhi berbagai undangan untuk tampil. Namun takdir jugalah yang mengakhiri semuanya. Tahun 2012, kesehatannya mulai menurun. Ia dinyatakan menderita penyakit jantung dan paru-paru, hingga ia memutuskan pensiun dari dunia musik. Tepat tanggal 1 Januari 2013, wanita bersuara lembut ini menghembuskan nafas terakhirnya. 

Link video:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar